Juruketik.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Bogor mengungkapkan update terbaru terkait rencana pembangunan Jembatan Otista yang berada di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Menurut Sekretaris DPUPR Kota Bogor, Rena Da Frina, saat ini pihaknya sudah mendapatkan review dari Inspektorat Kota Bogor terkait rencana pembangunan proyek Jembatan Otista yang dianggarkan Pemprov Jabar senilai Rp52 miliar.
“Jadi kan ada beberapa proses sebelum kami masukan dokumen lelang, itu harus direview dulu atau dilihat lagi dan dihitung kembali sama Inspektorat, wajar apa tidak seperti itu,” kata Rena Da Frina kepada wartawan, Selasa 7 Maret 2023.
“Nah ini sudah beres, jadi minggu depan kami bisa masukan lelang. Jadi masih on schedule. Kami masukan berkasnya dan siap diproses atau ditayangkan sama ULP,” sambung dia.
Soal konsep, dijelaskan Rena Da Frina, sejauh ini rencana pembangunan Jembatan Otista masih sama dengan yang sudah disampaikan sebelum-sebelumnya.
Di mana, Jembatan Otista ini nantinya dapat mengakomodir atau bisa dilintasi kendaraan Trem, tidak ada lagi penyempitan jalan atau bottlenecks di jembatan, serta lain sebagainya.
“Konsepnya masih sama. Bangun ulang, dihancurkan semua bangunan lamanya,” ucap Rena Da Frina.
“Dan surat izin rekom teknis dari BWSCC kami sudah proses, izin dari LIPI juga kami proses,” lanjut dia.
Disinggung mengenai target pembangunan, Rena Da Frina menambahkan, bahwa pihaknya diberi waktu sekitar delapan setengah bulan untuk menyelesaikan pembangunan ini
“8,5 bulan sampai Desember awal, dan start pengerjaannya pak wali minta dua hari setelah Lebaran itu semua ditutup total, ya gak akan meleset lah dari segi waktu,” ujar Sekretaris DPUPR Kota Bogor.(Red)