Juruketik.com – Sejumlah fasilitas Alun-alun Kota Bogor mulai rusak. Padahal, ruang terbuka di pusat kota yang terintegrasi dengan Stasiun Bogor dan Masjid Agung itu belum genap satu tahun diresmikan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Wali Kota Bogor Bima Arya yang meresmikan Alun-Alun pada Desember silam.
Salah satu kerusakan terlihat di area toilet. Mulai dari wc yang tidak dapat digunakan, bagian wc duduk yang mengalami patah, juga banyak pengunjung yang sengaja membuang tisu di area toilet tersebut.
Selain terlihat kumuh, toilet Alun-alun Kota Bogor membuat tidak nyaman pengunjung yang hendak menggunakanya.
“Baru juga diresmikan tapi fasilitasnya sudah rusak,” keluh salah satu pengunjung Setiawan saat ditemui Juruketik.com, Minggu (24/7) malam.
Pria yang kerap disapa Wawan meminta agar Pemerintah Kota segera melakukan perbaikan, terlebih Alun-alun Kota Bogor kerap dikunjungi masyarakat.
Diketahui, pembangunan Alun Alun Kota Bogor mengalokasikan anggaran sekitar Rp13,6 miliar yang bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat. Pembangunan Alun Alun tersebutn selesai pada akhir Desember 2021.
Saat dikonfirmasi, Kabid Keanekaragaman Hayati pada Disperumkim Kota Bogor, Irfan Zacky Faizal tak membantah adanya kerusakan yang terjadi pada toilet tersebut.
“Sudah beberapa kali sebenarnya dibersihkan. Tapi Banyak pengunjung yang buang tisu, pembalut, dan lain-lain di wc,” katanya.
Menurutnya, kurang pedulinya terhadap fasilitas umum menjadi salah satu penyebab kerusakan toilet di Alun-alun Kota Bogor.
Apalagi Alun-alun Kota Bogor masih menjadi salah satu tempat yang kerap dikunjungi masyarakat.
“Dulu waktu masih pake barcode setiap weekend bisa 3.000 orang. Kita akan lakukan perawatan dalam waktu dekat ini,” tutupnya. (rdi)
Discussion about this post