Juruketik.com – Dalam rangka meningkatkan kompetensi para pekebun sawit, PT Riset Perkebunan Nusantara (RPN) kembali menyelenggarakan kegiatan pelatihan dengan dukungan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dan Ditjen Perkebunan, Kementerian Pertanian.
Dengan kualifikasi yang dimiliki, PT RPN mendapat kepercayaan untuk memberikan pelatihan kepada pekebun sawit berbagai modul untuk meningkatkan kompetensi para pekebun sawit dalam meningkatkan produksi dan produktivitas.
Kegiatan pelatihan yang dilaksanakan selama enam hari pada 24 s.d. 29 Juni di Medan, Sumatera Utara ini diikuti sebanyak 103 peserta yang berasal dari Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura), Sumatera Utara, dengan modul ‘Teknis Budidaya Kelapa Sawit’.
Sebagai informasi, kegiatan pelatihan petani merupakan pelaksanaan (red-implementasi) program pengembangan SDM Perkebunan Kelapa Sawit dari BPDPKS dan Ditjen Perkebunan (Ditjenbun), sebagai upaya meningkatkan kapasitas dan keterampilan pekebun dalam hal teknis budidaya.
Direktur PT Riset Perkebunan Nusantara, Dr. Iman Yani Harahap mengutarakan pihaknya mendapat kepercayaan dari BPDPKS dan Ditjenbun untuk menyelenggarakan pelatihan petani sawit dengan berbagai modul, salah satunya modul Teknis Budidaya Kelapa Sawit.
Adapun tujuan dari pelatihan petani sawit dengan modul Teknis Budidaya Kelapa Sawit yaitu meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya tentang persiapan bahan tanam, lahan, penanaman, pemeliharaan tanaman, dan pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT).
PT Riset Perkebunan Nusantara (RPN) melalui Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) telah memainkan peran yang penting dalam mengembangkan sumber daya manusia di sektor perkebunan kelapa sawit. “PPKS telah berdedikasi untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kapasitas para pekebun dalam sistem usaha ini,” kata Dr. Iman Yani Harahap.