Juruketik.com – Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin angkat suara terkait video viral diduga warga Jonggol, Kabupaten Bogor yang menolak kehadiran dan ceramah Ustad Abdul Somad di Bogor pada Jumat (17/6) besok.
Video ini sendiri viral di media sosial (medsos) Twitter setelah di upload akun bernama @dewie011 baru-baru ini.
Dalam video itu, seorang pria yang mengatasnamakan pengurus Citra Indah City mengungkapkan warga menolak kedatangan Ustad Abdul Somad dalam acara tabligh akbar yang sudah dijadwalkan pada 17 Juni mendatang.
Penolakan disebutkannya untuk menjaga kedamaian dan ketentraman. Dari sejumlah masyarakat khawatir, jika kedatangan UAS bisa menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan oleh warga.
“Kami masyarakat Citra Indah City dengan berat hati menolak UAS untuk datang ceramah di tempat kami sampai batas yang belum ditentukan,” kata pria itu.
“Hal ini demi menjaga ketentraman dan marwah yang diajarkan para sesepuh,” sambungnya.
Menanggapi itu, AKBP Iman Imanuddin memastikan bahwa pihaknya sudah turun dan memediasi kedua belah pihak.
“Mereka sudah mediasi saling memahami,” kata Kapolres Bogor, Kamis (16/6).
Atas itu, Kapolres Bogor memastikan acara itu tetap dilaksanakan, dan polisi bakal menyiapkan pengamanan.
“Tetap dilaksanakan,” ujar AKBP Iman Imanuddin.
Diketahui, penolakan ceramah Ustad Abdul Somad bukan kali pertama. Ustad Abdul Somad beserta keluarga juga pernah ditolak masuk oleh pihak imigrasi Singapura.
Kementerian Dalam Negeri Singapura lantas menyampaikan alasan penolakan masuk UAS, dan menyampaikan alasannya lewat situs resmi Kemendagri. (mad)