Writy.
  • BOGOR RAYA
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • KILAS
    • WISATA
    • EKONOMI BISNIS
    • UMKM
    • AGROBISNIS
    • SELEBRITIS
    • GALERI
No Result
View All Result
Writy.
  • BOGOR RAYA
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • KILAS
    • WISATA
    • EKONOMI BISNIS
    • UMKM
    • AGROBISNIS
    • SELEBRITIS
    • GALERI
No Result
View All Result
Writy.
No Result
View All Result
  • BOGOR RAYA
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • KILAS

Ikhtiar Pemkot Bogor Menurunkan Angka Stunting 

Intervensi Langsung ke Baduta, Jadi Fokus Kelurahan dan Kecamatan

28 Oktober 2024 13:31
in BERITA TERKINI, BERITA UTAMA, BOGOR RAYA, NASIONAL
248 1
0
TURUNKAN STUNTING: Pemkot Bogor Gelar Evaluasi dan Monitoring TPPS di Bogor Creative Center (BCC) untuk menggenjot percepatan penurunan stunting

TURUNKAN STUNTING: Pemkot Bogor Gelar Evaluasi dan Monitoring TPPS di Bogor Creative Center (BCC) untuk menggenjot percepatan penurunan stunting

Share on FacebookShare on WhatsappShare on TelegramShare on LineShare on Email

Juruketik.com | Bogor – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menggerakan jajaran kecamatan hingga kelurahan untuk menangani stunting. Bahkan, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kota Bogor juga turun langsung mencari langkah terbaik intervensi stunting.

Hubungan antara sanitasi lingkungan dan kesehatan masyarakat, terutama dalam penanganan stunting dan program Open Defecation Free (ODF) atau bebas dari buang air besar sembarangan sangatlah penting. Hal itu ternyata berkorelasi erat.

“Pada saat ini kami mengevaluasi data stunting, ternyata stunting beririsan dengan kondisi fisik lingkungan yang kumuh. Di daerah yang ODF-nya tinggi, angka stunting juga tinggi. Makanya, pendekatan sanitasi menjadi sangat penting dalam penanganannya,” ujar Syarifah saat Evaluasi dan Monitoring TPPS di Bogor Creative Center (BCC) belum lama ini.

Dirinya menegaskan pentingnya implementasi yang konsisten dan komitmen dari seluruh perangkat daerah untuk mempercepat penanganan ODF. Oleh karena itu, Pemkot Bogor telah membentuk tim khusus percepatan penurunan ODF.

“Kami telah bergerak secara bertahap, dimulai dari dua kelurahan yang telah ODF, kemudian bertambah menjadi 18, dan ke depannya akan ada lebih banyak lagi kelurahan yang dibantu,” ungkapnya.

Begitu juga terkait stunting. Ekspos di hadapan semua lurah dan OPD pendampingnya. Ada dua target sasarannya.

‘’Pertama, menurunkan stunting, kedua, keluarga berisiko stunting tidak menjadi stunting alias tidak ada stunting baru,” ujar Syarifah.

Syarifah mengatakan, pada ekspos ini camat menampilkan data-data stunting berdasarkan by name by address setiap anak di bawah umur dua tahun (Baduta). Dari data ini akan terlihat anak-anak mana yang sudah atau yang belum diintervensi, baik dari corporate social responsibilities (CSR), pemberian makanan tambahan, dan lainnya.

“Setiap anak punya persoalan kasus yang berbeda-beda. Misalnya, ada anak yang belum punya Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS, ada juga faktor risiko dari orang tua. Pendekatan ini diharapkan bisa menurunkan stunting dan mencegah stunting baru,” jelasnya.

Ia menerangkan, strategi penurunan stunting dengan intervensi langsung kepada Baduta ini menjadi fokus perhatian kelurahan dan kecamatan. Sementara itu, keluarga berisiko stunting yang lain, seperti Calon Pengantin (Catin), Ibu Hamil (Bumil), dan Ibu Menyusui (Busui), diintervensi jajaran Dinas Kesehatan (Dinkes) dan puskesmas yang memang sudah memiliki program untuk penambahan vitamin dan pemeriksaannya.

“Provinsi Jawa Barat menargetkan 15 persen penurunan stunting selama enam bulan ini, tapi target ini sangat berat karena penurunan 0,5 persen saja dilakukan selama satu tahun penanganan,” ucap Syarifah.

“Data keseluruhan angka stunting pada 2022, dari 2.300 anak stunting, turun menjadi 1.808 anak. Di data penimbangan bulan Agustus 2024, angka stunting kembali turun menjadi 1.588 anak atau turun 2,3 persen,” sambungnya.

Tags: Ketua Tim Percepatan Penurunan StuntingKota BogorPemerintah Kota BogorPemkot BogorStuntingSyarifah Sofiah

BERITA LAINYA

Hasil Survei: Mayoritas Wisudawan IPB University Dicap ‘Mahasiswa Kura-kura’, Apa Artinya?

Hasil Survei: Mayoritas Wisudawan IPB University Dicap ‘Mahasiswa Kura-kura’, Apa Artinya?

by admin juruketik
21 Agustus 2025 09:30
0

Juruketik.com - Ada fakta menarik dibalik proses wisuda IPB University pada tahap I tahun 2025 ini. Berdasarkan hasil survei, sebagian...

Siap Digunakan! Pemkot Tunggu Acc BTP Jabar Buka Jalan Sementara Batutulis Bogor

Siap Digunakan! Pemkot Tunggu Acc BTP Jabar Buka Jalan Sementara Batutulis Bogor

by admin juruketik
21 Agustus 2025 08:42
0

Juruketik.com - Pembangunan akses jalan sementara untuk kendaraan roda dua di kawasan bekas longsor Batutulis, Kota Bogor telah rampung seratus...

Pemkot Bogor Resmi Tutup JPO Paledang Bogor, Dedie Rachim: Sudah Tidak Layak

Pemkot Bogor Resmi Tutup JPO Paledang Bogor, Dedie Rachim: Sudah Tidak Layak

by admin juruketik
20 Agustus 2025 16:07
0

Juruketik.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor secara resmi menutup Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Paledang Bogor mulai Rabu, 20 Agustus 2025...

80 Tahun Merdeka Wujudkan Bangsa yang Adil, Makmur dan Sejahtera

80 Tahun Merdeka Wujudkan Bangsa yang Adil, Makmur dan Sejahtera

by admin juruketik
20 Agustus 2025 16:03
0

Juruketik.com - Lapangan Sempur, pada Minggu pagi 17 Agustus 2025 menjadi saksi upacara penaikan bendera merah putih dalam rangka HUT...

Next Post
Marak Masalah di Bogor Barat, Eka Maulana : Program Paslon Nomor 5 Solusinya

Marak Masalah di Bogor Barat, Eka Maulana : Program Paslon Nomor 5 Solusinya

Rekomendasi

Cerita Pasutri asal Bogor Selamat usai Tertimbun Reruntuhan selama 30 Menit

Cerita Pasutri asal Bogor Selamat usai Tertimbun Reruntuhan selama 30 Menit

10 Oktober 2022 16:19
5 THM di Kota Bogor Disegel, Nekat Beroperasi saat Bulan Puasa Ramadan, Ratusan Botol Miras Ikut Disita

Infografik Penyegelan 5 THM di Kota Bogor

18 Maret 2025 00:30

Berita Populer

  • Jalan Sementara Batutulis Bogor Siap Digunakan, Anggota DPRD: Keselamatan jadi Prioritas

    Jalan Sementara Batutulis Bogor Siap Digunakan, Anggota DPRD: Keselamatan jadi Prioritas

    31 shares
    Share 12 Tweet 8
  • Punya Rumah Subsidi Pertama? Ini Perintilan yang Sering Dilupakan Pasutri Baru

    26 shares
    Share 10 Tweet 7
  • Muskab Perbakin Kabupaten Bogor 2025 Berlangsung Alot, Suara Dua Calon Ketua Imbang, Perbakin Jawa Barat Tunjuk Caretaker

    23 shares
    Share 9 Tweet 6
  • Menilik Kebun Anggur Sultan Anggola Garden di Bogor: Ditanami Berbagai Varietas Luar Negeri, Bisa Dipetik Langsung dari Pohonnya

    23 shares
    Share 9 Tweet 6
  • 404 Calon Jamaah Haji Kota Bogor Berangkat ke Tanah Suci

    21 shares
    Share 8 Tweet 5
JURU KETIK

Selamat Datang di Juruketik.com
Portal Berita yang dikelola oleh PT JURUKETIK MEDIA DIGITAL - SK Kemenkumham : AHU-044948.AH.01.30.Tahun 2022

No Result
View All Result
  • BOGOR RAYA
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • KILAS
    • WISATA
    • EKONOMI BISNIS
    • UMKM
    • AGROBISNIS
    • SELEBRITIS
    • GALERI

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist