Juruketik – Rencana pelebaran Jembatan Otto Iskandardinata (Otista) Kota Bogor disebut-sebut sudah masuk dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Jawa Barat untuk tahun anggaran 2023.
Rencana perbaikan jembatan yang sempat tertunda beberapa tahun itu diprediksi bakal terlaksana pada tahun 2023, setelah Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor kembali mengajukan dana bantuan dari Pemprov Jabar.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Achmad Ru’yat mengatakan, rencana pelebaran dan perbaikan jembatan Otista menjadi sangat krusial mengingat kawasan tersebut kerap terjadi kemacetan lantaran botleneck.
“Untuk rencana di 2023, (perbaikan dan pelebaran Jembatan Otista) sekarang sedang dalam pembahasan di dalam penyusunan RKPD. Musrenbang juga sudah berjalan. Ya kita lihat nanti, karena prosesnya sedang berjalan,” kata Achmad Ru’yat di Botani Square, Kota Bogor, Kamis (30/6).
Ia menambahkan, untuk pelebaran dan perbaikan Jembatan Otista sebenarnya sudah sempat dianggarkan beberapa tahun lalu.
Sebab, kata dia, Jembatan Otista merupakan objek strategis yang berada di tengah kota dan membutuhkan perbaikan. Namun, proyek strategis itu gagal terlaksana lantaran tak dianggarkan saat pandemi Covid-19.
“(Jembatan) Otista kan sebetulnya sudah diusulkan (tahun 2020). Cuma karena ada pandemi Covid-19 dan target pendapatan Jabar juga tidak tercapai, ya akhirnya tidak dianggarkan,” ungkap Mantan wakil wali Kota Bogor itu.
Achmad Ru’yat mengakui, pelebaran dan perbaikan jembatan Otista yang sudah ada sejak tahun 1940 itu harus tetap diperjuangkan untuk terealisasi.
Discussion about this post